Kediri, Delapanenam.com |
Dua tersangka sindikat penipuan online berhasil dibekuk polisi. Pelaku penipuan
yang mencatut akun Facebook Kasat Reskrim Polres Kediri AKP M Aldy Sulaeman
itu, tak berkutik saat dijemput anggota polisi unit Reserse Mobile (Resmob)
Polres Kediri dan Polda Metro Jaya, di Terminal I Bandara Internasional Juanda,
Sabtu 06/08/2017.
Dari Kedua tersangka, masing-masing berinisial
MAH dan NUR. Kedua pelaku ditangkap petugas kepolisian di lokasi yang berbeda, yaitu
Bandar Lampung dan Lampung Selatan. Sekitar pukul 13.27 WITA, kedua orang
tersangka tiba di Bandara Juanda, dengan pengawalan polisi bersenjata lengkap.
AKP M Aldy Sulaeman, yang memimpin langsung
penangkapan dua pelaku itu menjelaskan, bahwa sindikat tersebut berjumlah tiga orang.“Satuorang tersangka
lainnya berstatus napi di Lapas Kalianda, Lampung. Kami sedang berkordinasi
untuk bisa membawanya ke Kediri,” jelas AKP M Aldy.
M Aldy membawa enam orang anak buahnya bertolak
ke Lampung sejak Selasa 01/08/2010 lalu. “Kami dibackup Ditreskrimsus Polda
Metro Jaya dan Polda Bandar Lampung,” imbuh mantan Kasatreskrim Polres
Pelabuhan Tanjung Perak tersebut.
Kasus ini diawali dari laporan seorang
pengusaha perempuan asal semarang, yang menjadi korban penipuan tersangka,
Senin 31/07/2017. Dia mengaku ditipu 500
juta oleh akun Facebook atas nama Aldy. Dia memasang foto Aldy serta memeras
korban. Setelah mendapat laporan, Aldy langsung membentuk tim khusus. Satreskrim Polres Kediri langsung melacak IP
adress para pelaku, mereka akhirnya tahu bahwa pelaku beroperasi dari Lampung.
Perburuan tersangka
dilakukan melalui jalur darat. Aldy dan timnya berangkat dengan mengendarai mobil,
dan singgah sejenak di Jakarta guna berkordinasi dengan Polda Metro Jaya. selanjutnya
mereka menyeberang lewat pelabuhan Merak.
Dua pelaku tersebut
ditangkap di dua lokasi yang berbeda. Modus para pelaku dalam melancarkan
aksinya, dengan memanfaatkan nama polisi lalu meminta uang kepada korbannya.
Untuk saat ini, memang
baru satu korban yang melapor ke polisi. Namun korps berseragam dia meyakini
bahwa pelaku sudah menyasar banyak korban. “Kami imbau untuk masyarakat yang
lain apabila merasa menjadi korban atas nama akun saya agar melapor,” katanya.
Kedua tersangka diterbangkan dari Jakarta menuju
Surabaya menggunakan pesawat berbeda. Hal itu sehubungan dengan protokol
penerbangan maskapai. Usai mendarat di Bandara Juanda Surabaya, keduanya
langsung digelandang ke Kediri. “Hari Senin akan kami rilis untuk penjelasan
pengungkapan kasus secara lebih mendetail,” Pungkas Aldy.
Posting Komentar