Informasi yang diperoleh wartawan delapanenam.com dari keluarga korban, bahwa Imam yang saat itu berboncengan ibunya, hendak ke Pasar Wonorejo untuk berbelanja. Keduanya mengendarai motor honda dengan Nopol N 2381 TCU. Namun naas keduanya malah menjadi korban kecelakaan di sana. " Tadi ngomong mau ketemu saya, tapi kok akhirnya bertemu sudah meninggal dunia," ungkap Sutrisno salah satu keluarga korban yang rumahnya tak jauh dari Pasar Wonorejo.
Menurut kesaksian warga yang saat itu berada di lokasi kejadian, kedua korban yang masih satu keluarga itu, meninggal di lokasi usai terlindas sebuah truk tangki kosong, yang melaju dari arah Malang. " Dua orang itu terlindas mobil truk mas, dan sekarang sudah dibawa ke RS. Soedarsono Kota Pasuruan, " ujar salah satu warga kepada wartawan.
Saat ini supir truck berinisial SP (28) yang merupakan warga Kepanjen Malang, masih dalam penanganan petugas kepolisian. Supir itu mengaku, dirinya hendak ke Rejoso untuk mengambil pupuk cair disana. " Saya dari Malang mau ke ngambil pupuk cair ke Rejoso mas, " ujar sang supir kepada media.
Sementara itu pihak kepolisian hingga saat ini masih belum bisa memberikan keterangan secara pasti, pasalnya petugas masih mengumpulkan sejumlah barang bukti dan keterangan dari beberapa saksi dengan melakukan olah TKP. Saat ini Mobil truk dengan Nopol W 9334 NI beserta supir diamankan di Poslantas Kejayan. (Sule/Ali)
Posting Komentar